Pada saat instalasi linux, teman-teman pasti ingat saat langkah mempartisi.Dalam mempartisi teman-teman diharuskan untuk membuat 2 partisi yakni "/(root) = System Linux dan Partisi SWAP".Dalam membuat partisi swap apa yang teman-teman lakukan ?
OK,bagi yang belum tahu partisi swap,simak ulasan berikut
Apa itu partisi swap ?
Partisi swap ialah partisi/ruang harddisk yang digunakan untuk menjadi virtual memory.Dan Fungsinya ialah menjadi cadangan memory saat RAM telah habis digunakan.
Ilustrasinya sebagai berikut :
Kita ibaratkan seorang Direktur sebagai Prosesor ,Meja kerjanya sebagai RAM dan ruangan kerjanya adalah inti dari Sistem Operasi. Saat Direktur bekerja, maka meja kerjanya akan ditumpuk dengan berkas berkas yang harus dikerjakan. Semakin banyak berkas berkas tugas yang akan diselesaikan, maka tumpukan berkas di meja direktur itu akan semakin banyak. Jika tugas-tugas itu banyak yang tertumpuk, maka si direktur tidak akan bekerja. Tempatnya untuk bekerja akan habis, padahal tumpukan berkas semakin menggunung. Hal ini menyebabkan direktur tersebut menjadi stress, pusing dan bingung, lalu pingsan dan harus direstart.
Untuk mencegah direktur tersebut stress,bingung lalu pingsan, maka ia harus disediakan sebuah ruangan khusus yang digunakan untuk menampung berkas-berkas yang menumpuk di mejanya dan harus dikerjakan. Ruangan inilah yang kita sebut dengan SWAP. Saat meja direktur dirasa sudah penuh dengan berkas-berkas, dan selalu ada berkas berkas lagi yang berdatangan, maka berkas tersebut akan diletakkan diruangan SWAP tadi.Dengan cara ini, maka kelegaan meja kerja direktur dapat terjaga, dan si direktur dapat terus bekerja dengan ceria , dan bersahaja.
Ukuran Partisi
Untuk ukuran partisi swap,disesuaikan dengan kebutuhan dan spesifikasi hardwarenya.jangan terlalu besar dan jangan pula terlalu kecil.Misal jika hanya digunakan untuk mengetik/dokumentasi dan browsing dengan menggunakan spesifikasi RAM 1 GB maka Partisi swap cukup 500-1000 MB.Contoh lain PC sering digunakan untuk Virtual Machine(VirtualBox) dengan RAM 2 GB maka swap dapat berukuran 2-3 GB.
Swap = 2 X RAM
Mitos tersebut sering dilakukan oleh orang-orang,namun mitos tersebut menurut saya sedikit tidak benar
Perhatikan ilustrasi berikut
Terdapat 2 perusaahan yang dipimpin oleh Direktur A dan B.Di Perusahaan A ialah perusahaan lama.Di dalam Ruangan Direktur A,terdapat meja kerja yang standar untuk kantoran.Dalam kesehariannya Direktur A disuguhkan pekerjaan yang lumayan bertumpuk di meja kerjanya sehingga Direktur A harus membuat Ruangan baru yang lebih besar untuk menyimpan berkasnya.Sementara itu Perusahaan B ialah perusahaan baru.Di dalam Ruangan Direktur B,terdapat meja kerja yang lebih besar untuk ukuran perkantoran.Dalam kesehariannya Direktur B disuguhkan pekerjaan yang lumayan bertumpuk di meja kerjanya.Namun karena meja kerja Direktur B digolongkan besar maka berkasnya dapat dimuat di atas meja kerjanya tanpa harus membuat ruangan baru sebagai penyimpanan cadangan.
Dari ilustrasi diatas dapat kita peroleh bahwa swap tidak harus 2 X RAM.Kita boleh saja menggunakan cara tersebut namun untuk ukuran RAM diatas 4 GB disarankan jangan menggunakan mitos tersebut.Apabila kita mempunyai RAM 32 GB apakah kita harus membuat partisi swap sebesar 64 GB ? Think again!!!
Kembali ke Ilustrasi diatas !!
Direktur A dikenal sebagai orang yang cepat lelah dan malas sementara Direktur B dikenal sebagai orang yang rajin dan tanggap.Kemudian kita analogikan Direktur A sebagai Prosesor Intel Pentium 4 /AMD E Series sementara Direktur B sebagai Prosesor Intel Core i7/AMD A Series.
Maka Direktur A akan bekerja lamban sehingga ia harus membuat ruangan baru untuk membantunya menyimpan berkas pekerjaannya selagi ia mengerjakan pekerjaannya.Sementara Direktur B dengan keterampilannya dalam bekerja dan didukung oleh meja kerjanya yang lebar membuat pekerjaanya cepat selesai tanpa harus membuat ruangan cadangan untuk menyimpan pekerjaanya selagi ia berkerja.
Dari Ilustasi tersebut faktor dari Prosesor juga dapat dijadikan pertimbangan,Apabila Laptop/PC kita menggunakan Prosesor Intel Core i7 walaupun dengan RAM 2/4GB,dan sering digunakan untuk browsing dokumentasi dan VM , maka kita dapat membuat swap sebesar 1 GB atau bahkan tidak perlu membuat swap.
Intinya Ruang Swap sebenarnya tidak wajib untu dibuat hanya saja digunakan sebagai memory virtual jika RAM penuh.Dan untuk ukurannya disesuaikan dan jangan terpengaruh dengan Mitos Swap=2X RAM juga perhatikan lagi spesifikasi hardware yang lain seperti Prossesor.
7 Komentar
Wow... Penjelasan yang sangat mendetail... Makasih min... Masih belajar ane!
BalasAwalnya gak tau swap itu habis nengok ini jadi makasih min
BalasNice info gan nambah wawasan
BalasBagus mas, saya emang lagi cari infonya
Balaswah buat nambah materi kuliah ni , nice pos.
BalasTerimakasih sekali , untuk memberikan informasi mengenai Linux yang sangat bermanfaat :)
Balaskeren mas, makasih infonya Ashumz
BalasPenulisan markup di komentar